Bahasa Universal untuk atau dari Al-Qur'an?





Ingat film Arrival yang tayang pada Januari 2017 lalu? Jika ingat, masih adakah gambaran di benakmu tentang scene ketika Amy Adams, pemeran Dr. Louise Banks, mencoba berkali-berkali berkomunikasi dengan alien hingga akhirnya berhasil?

Jika masih ada sisa-sisa di memori teman-teman, barangkali itulah yang dimaksud dengan istilah bahasa universal. Suatu pola bahasa yang siapa atau apa saja--dalam level tertentu--mampu untuk menangkap maksudnya dan kemudian menjalin komunikasi.

Al-Qur'an, banyak diasumsikan terutama oleh para pakar yang konsen ke fokus studi living Al-Qur'an [oral-aural], sebagai sesuatu yang memiliki tekstur kebahasaan universal. Tekstur tersebut mencakup hal-hal seperti diksi, kosakata, ritme, dan semacamnya, yang dalam situasi tertentu, bisa dimengerti oleh "apa saja" yang bahasa manusia tidak bisa dipahaminya.

Disksusi pengaruh Al-Quran dalam kaitannya dengan teks sebagai mantra atau pleasure, meminjam bahasa Barthes, sudah banyak bermunculan. Risetnya Rasmussen, M. Mahjoob, dan R. A. Campbell adalah beberapa contoh yang layak dipertimbangkan. Ketiganya fokus pada bagaimana pengaruh bahasa Al-Qur'an ketika dihafalkan atau pun dibacakan.

Namun, bagaimanapun studi yang mencoba fokus pada isu bahasa universal itu sendiri dalam relasinya dengan tekstur linguistik Al-Quran belum banyak disentuh. Diskusi ini mencoba untuk masuk ke gua tersebut, meski hanya dibantu dengan senter seadanya.

Sebagai improvisasi, nantinya kita juga akan berdiskusi tentang aspek yang bersebarangan. Yakni wilayah respons universal yang muncul dari pembaca Al-Quran. Jika yang pertama tadi cenderung ke arah respons universal Al-Quran terhadap para pembacanya--yang tidak terbatas pada manusia--maka yang kedua ini sebaliknya: seperti apa saja respons universal yang muncul untuk Al-Quran.

Dengan ungkapan lain, diskusi ini akan juga membidik beragam respons yang ditujukan kepada teks Al-Quran. Beragam di sini merujuk pada manusia dari bermacam latar belakang yang memiliki testimoni khusus terhadap Al-Quran. Monggo yang tergoda untuk bersua...

Post a Comment

0 Comments
* Mohon Jangan Spam Disini. Semua Komentar ditinjau oleh Admin